Hubungan Memanas, Barcelona Kini Berencana Memecat Xavi

BeritaBola99 – Masa depan Xavi Hernandez di Barcelona kini mulai diragukan. Padahal, sang pelatih baru memastikan bertahan setidaknya satu musim lagi pada beberapa pekan lalu. Lantas, apa yang sebenarnya terjadi?

Sebelumnya, seluruh elemen di Barcelona membujuk Xavi untuk mengurungkan niat angkat kaki. Satu di antara yang paling vokal menyuarakannya adalah sang presiden, Joan Laporta.

Akhirnya, Xavi setuju bertahan. Keputusan itu membuat Barcelona berhenti mencari pelatih baru.

Namun, kini situasi berbalik. Bahkan, menurut laporan yang beredar di Spanyol, terjadi ketegangan antara Xavi dan pihak klub.

Alasannya adalah pernyataan Xavi pada beberapa hari lalu. Xavi mengungkapkan jika masalah finansial membuat Barcelona kesulitan bersaing. Barca butuh waktu untuk kembali bersinar.

Pernyataan tersebut mengusik Laporta. Bahkan, anggota dewan klub dikabarkan tidak ingin Xavi menjabat sebagai pelatih pada musim depan. Masalah tersebut diprediksi akan mencapai puncaknya dalam beberapa pekan mendatang.

Merespons kondisi itu, Xavi mengaku hanya berbicara apa yang dirasakan. Mengungkapkan isi hatinya setelah kemenangan kontra Almeria, pelatih 44 tahun itu mengklaim belum mendapatkan panggilan dari klub.

“Saya mengatakan apa yang saya pikirkan. Situasi ekonomi Barcelona bukan yang terbaik,” tegas Xavi menurut laporan Diario AS.

“Namun, kami akan menargetkan hasil maksimal. Saya menantikan musim depan untuk memenangi gelar,” timpal Xavi.

“Dewan belum mengatakan apa pun kepada saya secara pribadi. Wakil presiden ikut pergi bersama kami.”

Xavi menegaskan jika masalah keuangan tidak membuat timnya kehilangan gairah meraih trofi. Namun, pada saat bersamaan harus ada maklum ketika Barca gagal.

“Saya hanya mengatakan apa yang nyata bahwa akan berjuang meraih gelar dengan ambisi. Namun, situasinya tidak mudah. Itu tidak mengubah realita kami.”

Menarik ditunggu apa yang terjadi pada masa depan Xavi di Barcelona. Kini, ia berhadapan dengan orang yang pada beberapa bulan lalu membujuknya bertahan, Joan Laporta.