Matikan Australia di 15 Menit Terakhir, Satu Kaki Kanada di Babak Selanjutnya!
Kanada melenggang mulus di basket putra Olimpiade 2024 Paris. Dua laga mereka lewati, dua laga mereka menangi. Ya, di laga kedua menghadapi Australia, Kanada mengamankan kemenangan dengan skor akhir 93-83. Kemenangan ini hampir pasti mengunci posisi Kanada untuk lolos ke babak selanjutnya.
Gim berjalan dengan tensi dan kecepatan yang tinggi. Kedua tim terlibat aksi saling kejar, utamanya di 25 menit pertama gim. Total ada 9 kali situasi imbang dan 13 kali pergantian keunggulan. Namun, dalam 15 menit terakhir, Kanada tampil superior, utamanya dalam bertahan yang memaksa 13 dari 18 turnover Australia terjadi di periode tersebut.
Australia sempat mendekat dengan jarak dua poin di sisa dua menit laga. Namun, Kanada selalu berhasil menemukan celah, utamanya lewat permainan individu R.J. Barrett dan Shai Gilgeous-Alexander. Saat Australia berusaha menghentikan keduanya, lantas muncul Dillon Brooks yang cukup efisien dalam memanfaatkan peluang yang ia dapatkan.
Barrett muncul sebagai top skor gim dengan 24 poin, 7 rebound, 5 asis. Barrett menembak 8/14 secara keseluruhan, termasuk 3/6 dari tripoin. Salah satu tripoin masuknya terjadi di satu menit terakhir gim yang cukup untuk mengunci kemenangan Kanada. Shai dan Brooks masing-masing menambahkan 16 poin. Shai memasukkan 8 dari 10 tembakannya sedangkan Brooks 5/9 tembakan. Luguenzt Dort menutup daftar dengan 11 poin.
Mantan rekan satu tim Shai dan Dort di Oklahoma City Thunder, Josh Giddey, memimpin Australia. Bermain 28 menit, Giddey mencetak 19 poin, 7 rebound, 6 asis. Giddey tajam dari tripoin dengan 3/7 tembakan dan 7/14 secara keseluruhan. Jock Landale kembali dobel-dobel 16 poin, 12 rebound, 4 asis dari 7/10 tembakan. Dante Exum akhirnya bermain setelah absen di laga pertama. Selama 17 menit dari bangku cadangan, Exum mencetak 15 poin. Dyson Daniels melengkapi dengan 10 poin.
Kanada untuk sementara memiliki peluang terbesar untuk menjadi pemuncak klasemen Grup A. Jika Spanyol dan Australia memenangkan laga terakhir, maka ketiga tim akan terlibat tiebreaker poin. Spanyol sendiri untuk memastikan dirinya di atas yang lain butuh menang setidaknya 13 poin atas Kanada di laga selanjutnya. (DRMK)
Foto: FIBA