Harga Transfer Lebih Murah dari Segelas Kopi, Thuram dan Calhanoglu Minta Hadiah ke Presiden Inter

Harga Transfer Lebih Murah dari Segelas Kopi, Thuram dan Calhanoglu Minta Hadiah ke Presiden Inter

BeritaBola99 – Percakapan jenaka terjadi di antara presiden Inter Milan, Steven Zhang, dengan Marcus Thuram dan Hakan Calhanoglu. Sebab, dua penggawa Nerazzurri itu meminta hadiah ke sang presiden karena telah memberikan gelar, tetapi harga transfernya tidak lebih mahal dari segelas kopi.

Inter Milan sedang diselimuti kegembiraan. Bagaimana tidak, Nerazzurri baru saja meraih titel Serie A 2023-2024. Itu adalah gelar ke-20 sepanjang sejarah La Beneamata.

Spesialnya, kepastian Inter menjadi juara musim ini dihasilkan setelah mengalahkan sang rival, AC Milan. Kini, Inter juga memiliki satu trofi lebih banyak dari Rossoneri.

Tak pelak, para pemain Inter merayakannya di dalam dan luar lapangan. Sementara itu, ribuan suporter tumpah ruah di jalanan kota Milan.

Tidak hanya di dunia nyata, kebahagiaan para pemain Inter juga tercermin di dunia maya. Calhanoglu dan Thuram melakukan siaran langsung bersama di media sosialnya.

Menariknya, Steven Zhang itu masuk dalam siaran tersebut. Ketiganya terlibat perbincangan menarik.

Thuram meminta hadiah kepada sang presiden karena telah berhasil meraih gelar.

“Presiden, kamu mendapatkan kami berdua dengan harga 0 euro,” ujar Thuram.

Calhanoglu pun menambahkan: “Sebuah kopi harganya lebih mahal dari kami.”

“Kami harus mendapatkan hadiah,” sambung Thuram menimpali pernyataan Calhanoglu.

Steven Zhang yang terlihat banyak tertawa dalam sesi siaran langsung tersebut memberikan jawaban yang mengundang gelak.

“Saya tahu telah melakukan kesalahan dengan bergabung pada live kali ini,” ujar Zhang.

Inter Milan memang dikenal sebagai satu di antara sedikit klub yang jago dalam memboyong pemain gratisan. Menariknya, pemain-pemain itu memberikan dampak besar.

Contohnya adalah Thuram dan Calhanoglu. Thuram telah mengemas 12 gol di Serie A musim ini, sedangkan Calhanoglu satu lebih sedikit. Keduanya merupakan pemain kunci di balik keberhasilan Inter meraih trofi.