PAY4D slot jepang slot 1000 slot jepang

Gelvis Solano Meledak dengan 37 Poin, Dewa United ke Semifinal!

Dewa United Banten lolos ke semifinal IBL 2024. Satu tiket semifinal terakhir ini mereka dapatkan setelah menang di Gim 3 atas Borneo Hornbills dengan skor akhir 102-95, Minggu (21/7). Skor akhir kedua tim menjadi 2-1 untuk Dewa United Banten. 

Dewa United tampil sangat dominan di gim kali ini. Mereka hanya sempat tertinggal tiga poin di awal pertandingan. Setelahnya, mereka membangun keunggulan dan terus menjaga langkah mereka di depan Borneo. Keunggulan terbesar Dewa United adalah 18 poin yang terjadi di kuarter empat. 

“Kami senang bisa lolos ke semifinal. Namun, apresiasi tinggi dari saya kepada Borneo yang memberikan kami kesulitan yang luar biasa. Melihat bagaimana mereka memulai musim ini dan sampai sekarang, pekerjaan yang luar biasa dari Coach Ismael,” tutur Pablo Favarel, kepala pelatih Dewa United. 

Gelvis Solano tampil mendominasi. Memulai laga dari bangku cadangan, Gelvis mencetak 37 poin, 5 asis, dan 3 steal. Gelvis yang bermain hanya 27 menit memasukkan 12/22 tembakan, termasuk di dalamnya 6/14 tripoin. Ini adalah 30+ poin kedua Gelvis di seri ini. Dalam tiga laga, ia mencetak total 75 poin. 

Lester Prosper menyusul dengan dobel-dobel 16 poin dan 10 rebound. Lester hanya bermain 26 menit karena foul trouble dan memasukkan 7/15 tembakan. Jordan Adams juga dobel-dobel 14 poin, 11 rebound, plus 6 asis. Kaleb Gemilang menambahkan 13 poin sedangkan Hardianus Lakudu mencetak 12 poin denhan tripoin sempurna (3/3). 

Michael Qualls memimpin perlawanan terakhir Borneo dengan dobel-dobel 27 poin, 6 rebound, dan 10 asis. Jamarr Johnson mendapatkan 18 poin, 5 rebound, 5 asis. Sebanyak 10 dari keseluruhan poin Jamarr datang dari tembakan gratis. Calvin Chrissler melanjutkan tren apiknya dengan 17 poin dari 5/9 tripoin. Steve Taylor Jr. melengkapi daftar dengan 16 poin, 5 rebound, plus 6 asis. 

“Saya hanya bisa bangga dan berterima kasih kepada semua pemain Borneo,” buka Ismael, kepala pelatih Borneo. “Mereka menunjukkan perlawanan yang luar biasa. Kami sama sekali tak menyerah. Ketinggalan berapapun, kami terus melawan. Ini adalah tim yang spesial dan saya sangat bangga bisa menangani tim ini di pengalaman pertama saya sebagai kepala pelatih,” tutupnya. (DRMK)

Foto: IBL Indonesia