Jual Mason Greenwood dan Rekrut Joshua Zirkzee, Transfer Manchester United Mulai Masuk Akal

BeritaBola99 – Manchester United dikabarkan akan melepas Mason Greenwood pada jendela transfer musim panas ini dan kemudian mendatangkan striker Bologna, Joshua Zirkzee. Pergerakan transfer itu menjadi indikasi jika The Red Devils tidak lagi menghamburkan banyak uang demi mendatangkan pemain incaran.

Manchester United menjadi satu di antara tim dengan pengeluaran biaya transfer terbanyak dalam beberapa tahun terakhir. Contohnya, Man United menghabiskan 95 juta euro untuk memboyong Antony dan mengeluarkan 85 juta euro untuk menggaet Jadon Sancho.

Jika menelisik lebih jauh, Manchester United tidak ragu menghabiskan 105 juta euro untuk menggaet Paul Pogba. Beberapa tahun berselang, Harry Maguire datang dengan mahar 87 juta euro.

Rentetan transfer itu membuat Manchester United sering dianggap membeli pemain dengan harga lebih tinggi dari kualitasnya. Apalagi, sejumlah transfer terbukti gagal.

Kondisi itu yang jadi sorotan direktur olahraga anyar Manchester United, Dan Ashworth. Menurut eks Newcastle United tersebut, Man United pantang mengulangi kesalahan dalam menentukan harga pemain.

Perubahan pun mulai terlihat. Manchester United mulai masuk akal dalam melempar penawaran. Contohnya adalah pada kasus Jarrad Branthwaite. Man United enggan meluncurkan proposal senilai keinginan Everton yang mencapai 70 juta pounds.

Posisi baru Man United di jendela transfer kian jelas setelah mengejar tanda tangan Joshua Zirkzee. Man United sadar, harga klausul rilis Zirkzee senilai 40 juta euro tidak terlalu tinggi dibanding dengan kualitas yang dijanjikan.

Apalagi, Manchester United telah mendapatkan sumber dana untuk merampungkan transfer Zirkzee. Dana hasil penjualan Mason Greenwood ke Olympique Marseille akan digunakan kembali untuk berinvestasi.

Kabarnya, Manchester United telah menerima paket transfer senilai 30 juta euro. Pendapatan Setan Merah bisa bertambah karena ada klausul persentase pendapatan ketika Marseille menjual Greenwood di masa depan. Jumlahnya mencapai 50 persen.

Dengan demikian, Manchester United terlihat berupaya menyeimbangkan antara pengeluaran dan pendapatan. Hal itu tidak terlihat dalam beberapa jendela transfer sebelumnya.