Melihat Penampakan VAR Mobile di Stadion Si Jalak Harupat
BeritaBola99 – PT Liga Indonesia Baru (LIB) gunakan Video Assistant Referee (VAR) Mobile di pertandingan Persib vs Bali United (3-0) yang digelar di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (18/5).
Media and Public Relation Manager PT Liga Indonesia Baru (LIB) Hanif Marjuni menjelaskan penggunaan VAR Mobile ini harus dilakukan meski Stadion si Jalak Harupat pernah menjalankan VAR di Piala Dunia U-17 2023 lalu.
Pasalnya, Persib hanya menjadikan Stadion si Jalak Harupat sebagai kandang sementara setelah Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) yang selama ini menjadi homebasenya tengah direnovasi.
“Kita melihat selama ini Persib mendaftarkan timnya di GBLA. Jadi ketika itu di ruangan yang diprioritaskan adalah VAR yang nantinya akan dipakai untuk jangka waktu yang lama. Karena untuk setting tiap sekali pemakaian itu butuh waktu yang lama dan juga ada jaminan keamanan dan perawatan, terus ada perhatian yang extra dari setiap klub ketika itu ditempatkan di satu stadion,” jelas Hanif.
Meski VAR Mobile, Hanif memastikan tidak ada kendala yang dihadapi. Baik di laga Persib vs Bali United yang digelar di Bali United Training Center, maupun pertandingan Madura United vs Borneo FC di Stadion Bangkalan.
“Kendala itu lebih kepada kendala persiapan khusus di Bali tapi bukan kendala yang krusial, karena di Bali mempersiapkan di h-2 tidak mungkin, karena lapangannya masih dipakai di ajang AFC. Jadi dipersiapkan pada h-1 dan pagi hari dan kita siapkan sehari penuh. Alhamdulillah di hari H siang sudah dipakai sudah bisa diterapkan semestinya sampai dengan proses dikalibrasi,” tuturnya.
Saat ini, lanjutnya, PT LIB sudah memiliki 12 unit VAR Mobile. Sehingga dia merasa jumlah tersebut sudah tercukupi untuk bisa digunakan di Liga 1 musim depan. Terlebih, hanya 9 pertandingan yang akan dilangsungkan dalam satu pekan.
“Kita melihat ada beberapa show ini sudah ada tiga stadion yang nantinya VAR itu sudah bisa di pasang di stadion itu. Ada Stadion Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Bali (Kapten I Wayan Dipta). Artinya di tiga stadion ini paten. Sisanya nanti akan menyesuaikannya. Dengan 12 mobil yang ada perhitungan kami itu bukan menjadi kendala yang harus dipersiapkan,” katanya. (Laporan Kontributor Gigi Gaga/Bandung)